Sudah tahukah anda apa itu HAARP ? Benarkah HAARP bisa menyebabkan gempa bahkan Tsunami ? Jika belum tahu, mari kita bahas bersama satu per satu. High Frequency Active Auroral Research Program atau disingkat HAARP adalah suatu program penelitian gabungan yang dilakukan dan dibiayai oleh Angkatan Udara AS, Angkatan Laut AS, Universitas Alaska dan Defense Advanced Research Projects Agency (DARPA).
Pada awalnya tujuan dari penelitian ini adalah untuk mempelajari lebih jauh lapisan ionosper dan untuk menyelidiki potensi pengembangan teknologi Ionospheric untuk komunikasi radio dan keperluan keamanan. Akan tetapi tujuan tersebut bisa saja kelak akan menyimpang, jika jatuh ke tangan yang salah atau “GILA”.
Lalu bagaimana cara kerja dari HAARP ini? HAARP memancarkan frekuensi sangat rendah / very low frekuensi (VLF) berdaya tinggi (jutaan watt) ke atmosfir. Namun lama-kelamaan ilmu dibidang frekuensi mulai dicoba untuk frekuensi-frekuensi lainnya, termasuk frekuensi tinggi atau High Frequency (HF). Salah satu efeknya akan mempengaruhi ionosfir dan stratosfir menjadi hangat, menciptakan awan dan merubah iklim dunia.
Jika diubah dengan frekuensi lainnya, maka gelombang radio frekuensi tersebut dapat terpantul oleh ionosfir dan kembali lagi ke Bumi untuk menciptakan gempa bumi, teknologi ini dapat menembakkan frekuensi ke arah yang sama ke angkasa. Gelombang radio tersebut kemudian dapat masuk ke tanah hingga ke kerak Bumi. Bahkan kekuatan gelombang HAARP bisa menembus mantel Bumi lebih jauh dari dalamnya samudera.
HAARP saat diaktifkan, gelombang radio berjuta/milyar watt diarahkan ke lapisan atas atmosfir agar menjadi awan.Akibat efek dan cara itu maka kepadatan dan materi di dalam tanah di wilayah tersebut akan terguncang. Apalagi jika diwilayah itu memang terletak di patahan yang tak stabil. Apa yang terjadi berikutnya? Terjadi gempa! Maka beberapa gempa di laut juga dapat memicu Tsunami!
Lalu benarkah Gempa Aceh 11 April 2012 adalah akibat dari uji coba HAARP?? Memang belum bisa di pastika apakah Gempa Di Aceh tanggal 11 April 2012, adalah akibat dari uji coba Teknologi HAARP, namun ada beberapa bukti dan fakta yang bisa mengarahkan kesana. Bukti ini saya kutip dari beberapa sumber yang di antaranya dari “twtt.biz”. Disana dinyatakan beberapa fakta diantaranya matinya seluruh aliran listrik di Aceh, padahal pada saat bersamaan generator turbin PLN hidup, barang elektronik lainnya pun mati seperti handphone ,radio dan jam digital. Hal yang paling menguatkan adalah adanya efek gelombang elektromagnetik yang terjadi sebelum gempa.
Itu adalah beberapa ciri-ciri penggunaan teknologi HAARP, akan tetapi kita tidak bisa memutuskan secara pasti akan tuduhan tersebut. Kita tunggu saja bukti-bukti lain yang lebih kuat.
0 Responses So Far: